Kutipan Drama Korea Marry Him If You Dare – Drama Korea yang dibintangi oleh Yoo Eun Hye ini baru saja berakhir, walaupun mendapatkan rating yang rendah selama pemutaran nya Drama ini juga memberikan beberapa kutipan nya yang sangat menginspirasi. Beberapa diantaranya simpleaja.com rangkumkan dalam postingan ini.
Bagi yang ingin membaca sinopsis lengkapnya bisa diliha di postingan disini
Kutipan Drama Korea Marry Him If You Dare
“Pikirkan baik-baik,
apa yg ingin kau lakukan & apa bakatmu” – Marry Him If You Dare
apa yg ingin kau lakukan & apa bakatmu” – Marry Him If You Dare
“Nasib sial tetaplah
nasib sial. Kau akan bertemu siapapun yg sudah ditakdirkan untuk bertemu”
– Marry Him If You Dare
nasib sial. Kau akan bertemu siapapun yg sudah ditakdirkan untuk bertemu”
– Marry Him If You Dare
“Jika mereka
merasakan ketulusanmu, mereka pasti akan memahami isi hatimu” – Marry Him
If You Dare
merasakan ketulusanmu, mereka pasti akan memahami isi hatimu” – Marry Him
If You Dare
“Itulah sebabnya,
takdir, nasib & ikatan.. sangat menakutkan” – Marry Him If You Dare
takdir, nasib & ikatan.. sangat menakutkan” – Marry Him If You Dare
“Aku sudah mencoba yg
terbaik untuk sampai titik ini” – Marry Him If You Dare
terbaik untuk sampai titik ini” – Marry Him If You Dare
“Sangat dalamkah sakit
hatimu sampai-sampai kau ingin melupakan semuanya?”
hatimu sampai-sampai kau ingin melupakan semuanya?”
“Aku tidak mau merisaukan
apa yg akan terjadi di masa depan. Masa depan.. sesuatu yg belum terjadi”
“Meski aku mati, aku
ingin berada disisinya. Sampai akhir, aku ingin berada di sisinya”
ingin berada disisinya. Sampai akhir, aku ingin berada di sisinya”
“Jika kau lebih dulu
bertemu denganku, bukannya dengan dia. Mungkinkah kau jatuh cinta
padaku?”
bertemu denganku, bukannya dengan dia. Mungkinkah kau jatuh cinta
padaku?”
“Jika aku mempunyai
kesempatan kembali ke hari itu. Apakah aku akan mengambil keputusan yg
sama?”
kesempatan kembali ke hari itu. Apakah aku akan mengambil keputusan yg
sama?”
“Nanti, jika hatimu
tidak berubah, maukah kau berikan padaku lagi?”
tidak berubah, maukah kau berikan padaku lagi?”
“Aku baik2 saja. Aku
benar2 bahagia. Setidaknya aku harus berpura-pura hidup seperti itu”
benar2 bahagia. Setidaknya aku harus berpura-pura hidup seperti itu”