Menghilangkan Bulu ketiak secara permanen mungkin akan sangat diperlukan bagi perempuan, dimana mereka sangat peduli sekali dengan penampilan. Waxing atau mencukur rambut hanya bisa
menghilangkan bulu di ketiak untuk sementara waktu. Bahkan dalam
beberapa kasus dapat menyebabkan rambut tumbuh kembali dalam keadaan
teriritasi. Bulu atau rambut ketiak tumbuh seperti rambut di bagian tubuh lainnya.
Pertumbuhannya melalui tiga tahapan yang berbeda, yaitu tahap
pertumbuhan, istirahat dan meranggas (tak tumbuh lagi dan rontok). Panjang
bulu ketiak maksimal rata-rata adalah 3 inci atau 7,62 cm.
Tapi
kebanyakan orang, terutama wanita, jarang membiarkan bulu ketiaknya
panjang dan dicukur secara rutin. Namun sebelum kamu menghilangkan bulu di ketiak, lebih baik kamu tau apa alasan orang mencukur bulu ketiaknya:
*Menghilangkan bau yang tidak sedap
Jika
daerah ketiak tidak dijaga dengan baik, adanya bulu di ketiak ditambah
dengan keringat, bisa membuat bakteri berkembang dengan baik yang bisa
menyebabkan aroma tubuh menjadi tidak enak.
*Higienis
Bagi
orang yang aktif dan sering mengeluarkan banyak keringat, mencukur bulu
ketiak bisa menjadi kehigienisan tubuhnya dari bakteri-bakteri yang
merugikan dan menyebabkan bau badan.
*Menghindari basah di keringat
Banyaknya
bulu di ketiak membuat keringat lebih banyak. Bila seseorang sangat
aktif, hal ini bisa membuat daerah di sekitar ketiaknya basah.
*Meningkatkan efektivitas dari produk deodoran
Untuk
mencegah keringat berlebih dan bau badan, orang biasanya menggunakan
deodoran setiap hari. Dengan mencukur bulu ketiak, maka penggunaan
deodoran semakin efektif.
Fungsi Bulu Ketiak:
Sarat fungsi melindungi
Selain untuk melindungi kulit dari kotoran dan bakteri. Bulu ketiak juga
berfungsi untuk melindungi ketiak dari zat racun yang akan masuk dari
luar tubuh. Tak hanya itu bulu ketiak berfungsi untuk melindungi organ
vital yang berada di dekatnya, yaitu payudara.
Menimbulkan bau tak sedap
Pada ketiak terdapat kelenjar apocrine yang dihasilkan saat Anda
berkeringat. Pada perempuan, aktivitas kelenjar ini akan hilang mulai
saat memasuki masa menopause. Kelenjar ini mengandung asam lemak jenuh
dengan cairan lebih kental dan berminyak. Sebenarnya, cairan yang
dihasilkan oleh kelenjar apocrine ini hanya berbau lemak. Tapi karena di
setiap helai bulu rambut mengandung bakteri yang berperan dalam proses
pembusukan, akibatnya jika tidak dijaga kebersihannya bisa menimbulkan
bau badan yang tak sedap.
Sarat bahaya
•· Dengan mencukur bulu ketiak, maka di ketiak akan timbul banyak luka
kecil tak kasat mata. Pori-pori di daerah ketiak juga akan membesar. Ini
memungkinkan toksin dan zat kimia dari berbagai produk seperti
deodoran, bedak, dan krim akan dengan mudah memasuki kulit.
•· Perlu Anda ketahui bahwa daerah lipatan ketiak merupakan tempat
berkumpulnya kelenjar getah bening. Kalenjar inilah yang bisa memudahkan
transportasi racun dan zat kimia dari luar tubuh ke bagian dalam tubuh,
terutama ke payudara. Sehingga tidaklah mengherankan jika mencabut atau
mencukur bulu ketiak selalu dihubung-hubungkan dengan kanker payudara.
Selain payudara, kemungkinan racun dari luar tubuh juga masuk ke bagian
tubuh lainnya seperti paru-paru, jantung, dan otak.
•· Saat mencabut bulu ketiak, tanpa disadari biasanya terjadi luka dan
pori-pori membesar. Luka inilah yang memudahkan timbulnya penyakit,
seperti radang, bengkak atau bernanah kemudian menjadi infeksi. Kondisi
ini berlangsung dalam jangka panjang dan iritasi terjadi terus menerus,
bisa menyebabkan mutasi sel. Nah, mutasi sel inilah yang juga
memungkinkan terjadinya kanker payudara.
Lebih baik digunting
Menghilangkan bulu ketiak dengan cara apapun seperti waxes juga tidak
disarankan karena resiko terjadinya kanker payudara sama besarnya dengan
dicabut atau dicukur. Jadi lebih baik dipotong dengan menggunakan
gunting kecil atau gunting khusus. Sebab dengan digunting resiko
terjadinya luka dan pembesaran pori-pori tidak akan terjadi.
Kamu juga bisa mencoba beberapa cara dibawah ini, yang diantaranya cukup sederhana agar bulu ketiak tidak tumbuh lagi:
1. Bubuk tawas
Penggunaan
bubuk tawas yang mengandung aluminium sulfat pada ketiak tidak hanya
mengurangi dan menghilangkan bulu ketiak, tetapi juga bisa mencerahkan
kulit ketiak yang hitam karena iritasi.
Setelah mandi, gosokkan
lemon iris dan gunakan bubuk tawas secara merasa merata pada kedua
ketiak, jika perlu gunakan juga baking soda pada ketiak. Basuh ketiak
dengan minyak kelapa dan bilas dengan air setelah 20 menit.
2. Laser
Laser hair removal
bekerja dengan menerapkan spektrum cahaya laser untuk membunuh akar
rambut pada ketiak. Tapi pada teknik ini, bulu ketiak yang akan
dihilangkan harus berupa rambut kasar bukan hanya bulu halus.
Menghilangkan
bulu ketiak dengan teknik ini mungkin sedikit membuat Anda merasa panas
dan tidak nyaman. Beberapa efek sampung seperti kulit ketiak menjadi
kering dan berjerawat juga kadang-kadang terjadi. Tetapi dokter kulit
biasanya akan merekomendasikan beberapa cara untuk mengurangi efek
samping tersebut.
3. Elektrolisis
Elektrolisis
adalah salah satu metode yang paling efektif untuk menghilangkan rambut
ketiak, baik berupa rambut kasar atau hanya bulu tipis. Pada teknik
ini, setiap helai rambut ditargetkan dan dihancurkan dari akarnya dengan
menggunakan arus listrik.
Sensasi yang ditimbulkan mungkin tidak nyaman, tetapi biasanya hanya digambarkan seperti sensasi aneh saat bercukur.
Elektrolisis
dapat mengiritasi kulit, karena itu ada beberapa tahapan penyembuhan
setelah perawatan. Pasien harus berhati-hati agar menghindari terjadinya
kerutan dan iritasi pada kulit ketiak.
Setelaah ketiak kamu halus tidak berbulu, ada baiknya ketiak kamu itu putih bersih nah untuk itu kamu bisa membaca tips lanjutanya => Tips Agar ketiak Putih Bersih
OK selamat mencoba, dan semoga menambah tips cantik kamu ya